Sesuaikan laporan Kinerja Dengan Kebutuhan Pemakai (maanajer)
Rabu, 02 November 2011
Sesuaikan laporan Kinerja Dengan
Kebutuhan Pemakai
Sampai
berapa jauh manager menggunakan laporan kinerja yang mereka terima tergantung
pada berbagai factor, sebagian sikap[ sebagian teknis. Salah satu factor penting
adalah sampai seberapa jauh lapiran kinerja memenuhi kebutuhan untuk melakukan
pengukuran dan pengambilan keputusan para pemakai laporan tersebut. Komunikasi merupakan
suatu masalah yang rumit yang dihadapi oleh manajemen, dan masalah tersebut
banyak dapat diperingan oleh laporan kinerja jika kebutuhan dan pengalaman yang
berlainan dari pemakaiannya ikut dipertimbangkan. Seorang penyelia departemen
mempunyai reaksi yang berlainan dengan seorang wakil presiden.
Manajemen puncak memerlukan laporan
yang memeberikan ringkasan lengkap dan mudah dimengerti tentang seluruh segi
operasi dan identifikasi peristiwa penting yang di dukung dengan rincian yang
cukup untuk memudahkan penelusuran penyimpangan yang penting sampai pada
sumbernya.
Manajemen menengah biasanya bertanggung jawab untuk melaksanakan
tanggung jawab untuk melaksanakan tanggung jawab yang diserahkan pada subdivisi
yang menjadi tanggung jawabnya dalam batas kebijakan dan tujuan umum yang
ditentukan oleh manajemen puncak. Manajemen menengah lebih dekat dan lebih
berkepentingan dengan operasi dibandingkan dengan menejemen puncak, walaupun
mereka juga mempunyai fungsi perencanaan yang penting. Laporan kinerja untuk
manajemen menengah, walaupun berisi data yang diringkaskan, juga ditandai oleh
data rinci tentang operasi sehari-sehari.
Manajemen tingkat rendah (penyelia
departemen) biasanya berkepentingan dengan kooordinasi dan pengendalian
operasi sehari-hari. Oleh karena itu, laporan pengendalian harus terutama
berkaitan dengan produksi dan pengendalian biaya. Laporan pada penyelia harus
rinci, sederhana, mudah dimengerti, dan terbatas pada item yang secara langsung
berkaitan dengan tanggung jawab operasi penyelia yang bersakutan.
Perusahaan
harus menggunakan berbagai cara untuk menyampaikan informasi pada manajemen. Dalam
kebanyakan perusahaan, semua cara yang baik tergantung pada factor seperti
jenis laporan, latar belakang pemakai utama, dan hakikat operasi. Sebagian manajer
lebih menyukai komunikasi tertulis.