Rabu, 19 Oktober 2011
Bab. I
Pendahuluan
Komputer merupakan serangkaian ataupun sekelompok mesin
elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling
bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem
ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara
otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.
Bab. II
Dasar – Dasar Pemrosesan
Komputer
ARSITEKTUR
KOMPUTER
Central
Processing Unit (CPU) mengendalikan semua unit sistem komputer dan mengubah
input menjadi output.
Unit
pengendalian (control unit) membuat semua unit bekerja sama sebagai
suatusistem.
Misalnya
prosesor dan arithmetic and logic unit (ALU) merupakan tempat berlangsungnya
operasi perhitungan logika serta mengolah isi penyimpanan primer.
Penyimpanan
sekunder menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data saat tidak digunakan.
Unit
Input
1. KEYBOARD
Memasukkan data dengan cara menekan tombol- tombol yang tepat, mirip mesin ketik yang sebagian besar dilengkapi dengan tombol tambahan.
2. ALAT PENUNJUK
- Mouse, suatu alat kecil & ringan yg memiliki suatu bola kecil dibawahnya & memiliki 1,2 atau 3 tombol di atasnya dihubungkan ke komputer dengan suatu kabel halus.
- Trackball, suatu alat penunjuk dimana menggerakkan kursor dgn cara memutar bola tanpa memindahkan seluruh alat tsb.
- Touch screen, memasukkan data, instruksi hanya dengan menyentuh satu lokasi dilayar dengan menggunakan jari atau objek tidak transparan lain.
- Light pen, untuk menunjuk pada layar.
- Unit remote control.
3.
ALAT PEMBACA OPTIS
Membaca data dengan menyinari suatu sinar terang diatas data photoelectric disebelah unit pembaca optis (scanner).
4. ALAT PEMBACA MAGNETIK
5. BERBICARA PADA KOMPUTER
Membaca data dengan menyinari suatu sinar terang diatas data photoelectric disebelah unit pembaca optis (scanner).
4. ALAT PEMBACA MAGNETIK
5. BERBICARA PADA KOMPUTER
Pengenal
suara jenis speaker independent system dimana proses pengenalannya didasarkan
pada bagaimana kita berbicara dari pada apa yang dikatakan. Teknik inipun mampu
mengenal pemakai yang berbicara dalam bahasa apapun.
PEMROSESAN
PUSAT dan PENYIMPANAN PRIMER
Penyimpanan
komputer (computer storage) ada dua bentuk dasar yaitu primer dan sekunder.
Penyimpanan primer biasanya disebut main memori. Teknologi IC untuk menyediakan
random access memori (RAM) yg digunakan utk menyimpan perangkat lunak dan data.
Read Only Memori (ROM) untuk menyimpan material seperti intruksi pada saat
komputer dinyalakan dan cache memori.
Unit
Output
Bentuk akhir dari pemrosesan komputer adalah beberapa bentuk output dan menampilkan pilihan, yaitu : yang dicetak, grafik, mikrofilm, kartu berlubang, dan yang diucapkan.
Bentuk akhir dari pemrosesan komputer adalah beberapa bentuk output dan menampilkan pilihan, yaitu : yang dicetak, grafik, mikrofilm, kartu berlubang, dan yang diucapkan.
- Output yang ditampilkan
Peralatan
output yg paling terkenal dgn pemakai akhir (end user) adalah Display Screen
yang disebut CRT yg dikemas dgn keyboard. Kelemahan dari layar tampilan
yaitu : ketidakmampuan untuk menghasilkan salinan pada kertas, yang disebut
Hard copy.
- Output yang Di Cetak
Peralatan
output yang disebut printer menghasilkan hard copy.
- Output Grafik
Beberapa
pemakai komputer pertama, seperti insinyur dan arsitek perlu untuk menghasilkan
output grafik. Peralatan khusus yg disebut plotter yg disambungkan dengan CPU
ataupun beroperasi secara offine, dpt menghasilkan output grafik pd ukuran
normal atau pada kertas yg besar.
- Output Mikrofilm
Komputer
dapat menggunakan unit Computer Output Microfilm (COM) untuk menciptakan
microfilm ataupun microfiche. Mikrofilm viewer offine khusus digunakan untuk
menampilkan dokumen yang difilmkan tersebut. Microfilm printer dapat digunakan
untuk menghasikan hard copy.
- Output Kartu Berlubang
Beberapa
konfigurasi komputer yang lebih besar menerapkan card punch unit yang membuat
kartu berlubang.
- Output Audio
Audio
response unit dapat menentukan kata yang sebelumnya terekam untuk membentuk
output komputer dapat didengar, sehingga bisa ditransmisikan ke seluruh saluran
komunikasi
Penyimpanan Sekunder
Penyimpanan sekunder ( secondary storage) adalah
sarana penyimpanan yang berada satu tingkat di bawah memori utama sebuah
komputer dalam hirarki memori. Tidak seperti memori utama komputer, penyimpanan
sekunder tidak memiliki hubungan langsung dengan prosesor melalui bus, sehingga
harus melewati M/K.
1. Non volatile(tahan lama). Walaupun komputer dimatikan, data-data
yang disimpan di sarana penyimpanan sekunder tidak hilang. Data disimpan dalam
piringan-piringan magnetik.
2. Tidak berhubungan langsung dengan bus
CPU. Dalam
struktur organisasi komputer modern, sarana penyimpanan sekunder terhubung
dengan northbridge.
Northbridge yang
menghubungkan sarana penyimpanan sekunder pada M/K dengan bus CPU.
3. Lambat. Data yang berada di sarana penyimpanan
sekunder memiliki waktu yang lebih lama untuk diakses ( read/write) dibandingkan
dengan mengakses di memori utama. Selain disebabkan oleh bandwidth bus yang lebih
rendah, hal ini juga dikarenakan adanya mekanisme perputaran head dan piringan magnetik
yang memakan waktu.
4. Harganya murah. Perbandingan harga yang dibayar oleh
pengguna per byte
data jauh lebih murah dibandingkan dengan harga memori utama.
1. Menyimpan berkas secara
permanen. Data
atau berkas diletakkan secara fisik pada piringan magnet dari disk, yang tidak
hilang walaupun komputer dimatikan ( non
volatile)
2. Menyimpan program yang belum
dieksekusi prosesor. Jika
sebuah program ingin dieksekusi oleh prosesor, program tersebut dibaca dari
disk, lalu diletakkan di memori utama komputer untuk selanjutnya dieksekusi
oleh prosesor menjadi proses.
3. Memori virtual. Adalah mekanisme sistem operasi untuk
menjadikan beberapa ruang kosong dari disk menjadi alamat-alamat memori
virtual, sehingga prosesor bisa menggunakan memorivirtual ini seolah-olah
sebagai memori utama. Akan tetapi, karena letaknya di penyimpanan sekunder,
akses prosesor ke memori virtual menjadi jauh lebih lambat dan menghambat
kinerja komputer.
Sistem
operasi memiliki peran penting dalam manajemen penyimpanan sekunder. Tujuan
penting dari manajemen ini adalah untuk keamanan, efisiensi, dan optimalisasi
penggunaan sarana penyimpanan sekunder.
Daftar Pustaka
·
ftp://komo.padinet.com/free/v06/Kuliah/SistemOperasi/BUKU/SistemOperasi-4.X-1/ch05s07.html
·
http://aviezlike.blogspot.com/2010/11/dasar-dasar-pemrosesan-komputer.html
0 komentar:
Posting Komentar