sistem informasi berbasis komputer ( SIA, SIM)

Sabtu, 22 Oktober 2011


Bab. I
Pendahuluan

                        Sistem informasi menyiaratkan suatu pengumpulan data yang terorganisasi beserta tata cara penggunaannya yang mencangkup lebih jauh dari pada sekedar penyajian.
                        Suatu sistem informasi dibuat untuk suatu keperluan tertentu atau untuk memenuhi permintaan penggunaan tertentu maka struktur dan cara kerja sistem informasi berbeda-beda tergantung pada macam keperluan atau macam permintaan yang harus dipenuhi.

            Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.
Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.

Sistem informasi manajemen (SIM) (bahasa Inggris: management information system, MIS) adalah bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.





Bab. II
Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sistem Pengolahan Data
Sistem yang melakukan tugas pengolahan data adalah system pengolahan data. Dalam pandangan umum, system pengolahan data adalah sama dengan system akuntansi, pandangan ini didasarkan pada kenyataan bahwan pada mulanya computer hanya diterapkan untuk tugas akuntansi dan, penggunaannya disebut pengolahan data elektronik atau EDP
Tujuan Pengolahan Data :
Untuk mengambil informasi asli ( data ) dan darinya menghasilkan informasi dalam bentuk yang berguna.
Contoh Pengolahan Data :
Sistem pengolahan data penjualan
Sistem Pengolahan data pegawai dll.
Fungsi dasar Pengolahan data :
1. Mengambil programa dan data (masukan / input)
2. Menyimpan program dan data serta menyediakan untuk pemrosesan
3. Menjalankan proses aritmatika dan logika pada data yang disimpan
4. Menyimpana hasil antara dan hasil akhir pengolahan
5. Mencetak atau menampilkan data yang disimpan atau hasil pengolahan.
Primary Storage
Merupakan ruang penyimpanan yang berisi data yang sedang diolah dan program yaitu berisi suatu daftar intruksi yang mengolah data.
Primary Storage terdiri dari : RAM,ROM, Cache Memory.
Secondary Storage
Merupakan penyimpanan yang berisi data yang sedang diolah dan program yaitu berisi suatu daftar instruksi yang mengolah data.
Primary Storage terdiri dari RAM, ROM, Cache Memory.
Secondary Storage
Merupakan penyimpanan cadangan / tambahan. Contoh : disket, hardisk, magnetic tape dll.
Pengolahan Data pada computer
Pengolahan data pada computer meliputi :
1. Pengumpulan data
Sistem pengolahan data dirancang untuk mengumpulkan data menggambarkan tiap tindakan internal perusahaan dan menggambarkan transaksinya dengan lingkungannya.
2. Pengubahan data
Operasi pengubahan data mencakup : pengklasifikasian , penyortiran, Pengkalkulasian, perekapitulasian, pembandingan.
3. Penyimpana Data
Semua data harus disimpan disuatu tempat sampai ia diperlukan. Data tersebut disimpan dalam berbagai media penyimpanan, dan file yang disimpan disebut database
4. Pembuatan Dokumen
Sistem pengolahan data mengahasilkan output yang dibutuhkan oleh perorangan atau kelompok baik di dalam maupun luar perusahaan.
Manfaat Pengolahan Data
Dengan digunakannya pengolahan dan elektronik, maka manfaat yang dapat diperoleh adalah meminimalkan kebutuhan tenaga manusia, hal ini karena beberapa pekerjaan dilakukan secara otomatis oleh peralatan bantuan seperti computer. Keuntungan lain adalah kemampuan computer untuk memproses data lebih besar, keakuratan yang lebih besar, kecepatan yang lebih besar, fasilitas pengendalian otomatis dan pengolahan secara serentak.
Sebagai Contoh :
1. Pembuatan factor penjualan, dengan sudah dimanfaatkannya pengolahan data computer, maka operator hanya memasukkan jumlah barang yang dipesan, karean nama pelanggan, alamat, harga sudah ada dalam database dan perhitungan total sudah kitaa dapatkan dari hasil proses program.
2. Perhitungan upah dan gaji, dengan sudah dimanfaatkannya pengolahan data computer, operator hanya menginput banyaknya jam kerja, lembur, bonus atau komisi, hari absen ; dan untuk kode pegawai, nama pegawai, gaji pokok, informasi perhitungan pajak pendapatan, neraca pinjaman dan informasi kumulatif lainnya sudah ada pada database dan program yang memprosesnya.
Peranan Pemrosesan Data Dalam Pemecahan Masalah
Pengolahan data banyak dilakukan oleh volume data yang lebih besar dari pada volume informasinya. Ada dua alas an yang pertama system pengolahan data yang benar menghasilkan output informasinya dalam bentuk laporan accounting standar yang kedua system pengolahan data yang memberikan kekayaan pada database yang dapat digunakan dalam memecahkan masalah.
Sistem Informasi Manajemen
Manajemen adalah sebuah proses untuk mencapai tujuan organisasi dengan memanfaatkan fungsi – fungsi manajemen seperti merencanakan (planning), mengorganisasikan (organizing), memimpin (leading) dan mengendalikan ( controlling)
Manajer berdasarkan posisi pada Organisasi
· Manajer Puncak (Top Managers)
· Manajer Menengah (Middle Managers)
· Manajer Garis Pertama (First Line Managers)
Tugas utama Sistem Informasi Organisasi
Setiap organisasi memiliki beberapa tugas yang harus dikelola sedemikian rupa sehingga organisasi yang berhasil mencapai seluruh sasaran yang telah ditetapkan,bahkan juga berhasil mempertahankan kelangsungan hidupnya. Pada dasarnya setiap organisasi memiliki 3 hingga 7 tugas utama yang disebut sebagai “factor – factor krisis keberhasilan” (critical success factors). Hal ini biasanya ditentukan oleh sifat lingkungan organisasi dan sifat industry dimana organisasi merupakan bagian dari industry tersebut. Contoh tugas utama dari organisasi adalah :
1. Untuk pengendalian biaya, dimana jika biaya naik maka harga akan naik sehingga permintaan menurun
2. Dalam kasus perusahaan yang membuat busana, rancangan busana dan pengendalian persediaan menentukan keberhasilan suatu produk. Bila persediaan berlebihan dan kemudian mode telah berubah , akibatnya tidak bisa dijual dengan harga yang layak.
3. Dalam kasus untuk perusahaan industry mobil, dimana selain pengendalian biaya produksi maka tugas utamanya adalah : menjaga hubungan baik dengan para penyalur, menjaga mutu dan kehandalan, serta hemat bahan bakar.
4. Sebagian besar tugas utama bersifat silang fungsional misalnya dalam penetapan harga pokok. Harga produk dapat ditetapkan dengan berbagai cara :
· Mempertimbangkan biaya produksi
· Mempertimbangkan biaya administrasi
· Mempertimbangkan harga dan kebijakn harga saingan
5. Dalam kasus untuk perusahaan padat informasi ; maka tugas utamanya adalah menetap kan dan menjaga system informasi agar tetap berjalan baik. Contoh dari perusahaan padat informasi adalah perusahaan penerbangan, dimana ketersediaan informasi sangat penting artinya bagi pengelolaan
Daftar Pustaka



0 komentar:

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme